Ricardo Kaka merupakan seorang pemain yang lahir dengan nama lengkap Ricardo Izecson dos Santos Leite pada 22 April 1982 di Gama, Brasil. Kaka sangat menyukai sepakbola sejak dia masih kecil. Kaka yang beranjak remaja kemudian mengasah bakat yang dia miliki dengan bergabung ke klub para pemuda Brasil, Alphaville.
Setelah dirasa cukup untuk menimba ilmu, Ricardo Kaka kemudian memulai karier sepakbola profesionalnya bersama Sao Paulo FC. Kaka muda berhasil mencetak 23 gol dalam 50 pertandingan. Kemampuannya yang gemilang itu membuat klub besar Italia, AC Milan tertarik dan akhirnya memboyong sang pemain pada 2003 silam.
Setelah resmi bergabung dengan AC Milan, karier Ricardo Kaka semakin cemerlang. Kaka menjelma menjadi sosok bintang baru sepakbola dunia ketika bermain untuk AC Milan pada periode 2003-2007. Pada musim pertamanya saja, Kaka berhasil mencetak 10 gol dalam 30 pertandingan, catatan yang cukup bagus untuk pemain seusianya saat itu. Permainannya yang indah membuat mantan bintang Timnas Brasil itu sering kali menghiasi daftar nama nominasi peraih penghargaan pemain terbaik dunia, Ballon d'Or.
Puncaknya, pemain yang saat ini berusia 41 tahun itu berhasil memenangkan Ballon d'Or pada 2007 setelah sukses membawa AC Milan meraih gelar Liga Champions. Kaka berhasil mengalahkan kedua superstar sepakbola dunia saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang berada pada posisi kedua dan ketiga.
Ricardo Kaka yang dikenal sebagai pemain religius ini menjadi satu-satunya pemain pemenang Ballon d'Or yang sukses mengalahkan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo saat itu. Dimana seperti yang kita ketahui, kedua pemain tersebut selalu menampilkan permainan yang luar biasa sejak mereka masih muda.
Kaka sempat tidak percaya karena berhasil mengalahkan kedua bintang sepakbola dunia itu dalam perebutan penghargaan Ballon d'Or. Bahkan dirinya sempat menganggap jika era baru telah hadir saat itu.
"Ini adalah era baru dalam sepakbola. Siklus baru dimulai. Sebelumnya ada pemain hebat, tapi sekarang pemain baru mulai membuat sejarah.” ujar Ricardo Kaka saat menerima penghargaan Ballon dOr pada 2007.
Pada awalnya, Kaka sempat mengatakan jika dirinya mungkin menjadi pemenang Ballon d'Or terakhir yang terlahir di bumi. Pasalnya sempat terdapat ungkapan yang mengatakan jika Messi dan Ronaldo adalah pemenang Ballon d'Or yang terlahir dari planet lain. Mereka sangat sulit untuk dikalahkan. Sejak saat itu Messi dan Ronaldo terus memenangkan penghargaan bergengsi itu. Sampai saat ini mereka baru kalah dua kali, yaitu pada 2018 yang dimenangkan oleh Luka Modric dan 2022 diraih oleh Karim Benzema.
Lionel Messi menjadi pemain dengan penghargaan Ballon dOr paling banyak sepanjang masa. Kapten Timnas Argentina itu berhasil meraih 7 penghargaan Ballon dOr, bahkan kabarnya sang pemain akan meraih yang ke-8 pada penghargaan Ballon d'Or selanjutnya setelah berhasil mengantarkan Argentina Juara Piala Dunia 2022. Sementara rival Messi, Cristiano Ronaldo berada di peringkat kedua sebagai pemain pengoleksi penghargaan Ballon d'Or terbanyak, dengan perolehan 5 Ballon d'Or.
Posting Komentar